Rabu, 26 Juni 2019

Yuk Kita Mengenal Jenis-Jenis Tepung

Jika kita ingin membuat kue, saat membaca resepnya terkadang senang bingung, kok nyatanya banyak type tepung. Tepung sagu, tepung arrowroot, tepung kanji, maizena, terigu dan lain-lain. Terigu sendiri masih dibedakan berdasarkan type proteinnya. Haduh... pusing deh...kenal bahan-bahannya saja pusing, kapan kuenya jadi? :)

Untuk lebih detilnya, yuk kita kenal beberapa macam type tepung ini. Di bawah ini beberapa jenis tepung (beberapa macam tepung) yang seringkali kita temui.

1. TEPUNG MAIZENA, CORN STARCH

Jika di Indonesia salah kaprah mengatakan Maizena, walau sebenarnya Maizena nih benernya merk tepung pati jagung yang benar-benar terkenal di Mexico.

Termasuk gluten-free, dibikin dari pati jagung, biasanya digunakan jadi bahan penting pada custard. Biasa digunakan untuk pengental pada sup atau saus, memberikan struktur halus serta lembut pada sponge cake serta puding, dan dampak renyah pada kue kering.

Spesial untuk sponge cake, pengalaman gue ukuran maksimumnya 30% dari terigu kalau pakai banyak telur tetapi kalau telurnya sedikit pakai 15-20% ajah, kalau umumnya nanti teksturnya jadi ringkih atau bahkan juga bantet. Persentase maizenanya ditimbang untuk MENGGANTIKAN persentase yang sama pada terigu ya, bukan meningkatkan. Jadi kalau pada resep tertera 200 gr terigu, karena itu dibuat formasi 150gr terigu + 50gr maizena agar tidak mengubah ukuran bahan keringnya.

Untuk kue kering, pengalaman gue cukup pakai 20% saja dari terigu. Hasilnya kue kering semakin lebih renyah.

2. TEPUNG TERIGU, WHEAT FLOUR

Pada umumnya berdasar kandungan gluten atau proteinnya ada 3 type tepung terigu. Kandungan protein ini memastikan fleksibilitas serta struktur hingga pemakaiannya sesuai dengan type serta detail adonan yang akan dibikin. Jika di Indonesia, Bogasari jadi produsen tepung terigu paling besar hingga distribusinya benar-benar luas serta merek equity-nya kuat. Tidak bingung, merk-merk dari Bogasari seakan jadi "jati diri" buat semasing type tepung. Jadi berharap dimaklumi ye jika gue menyebutkan beberapa produk Bogasari jadi contoh di sini, hanya cuma untuk mempermudah keterangan ajah, dengan gue bener-bener bukan salesnya Bogasari. (Ini yang jadikan rekan-rekan di Qatar sini masih saja bertanya tepung ini. Mas, ada terigu segitiga biru tidak? Sudah tinggal di LN, yang dicari masih produk Indonesia, mungkin saja sebab rutinitas ya? )

a. Protein Tinggi, Bread Flour, High Grade Flour

Memiliki kandungan kandungan protein 11%-13% atau bahkan juga lebih. Jika terkena bahan cair karena itu glutennya akan mengembang serta sama-sama mengikat dengan kuat membuat adonan yang sifatnya simak. Mutlak dibutuhkan oleh adonan dengan karakter elastis atau yang membutuhkan kerangka kuat seperti mi, roti, pasta, kulit martabak telur, pita bread, donat, croissant/puff pastry, sus/krim puff.

Gue sendiri senang manfaatkan tepung ini untuk membuat kulit risoles serta pancake sebab tidak mudah sobek, untuk brownies…! Pada brownies membuahkan kue dengan struktur yang lebih fudgy.

Tetapi jangan coba2 pakai tepung ini untuk membuat kue kering atau kulit pie, hehehehhh… ditanggung alot :P

Contoh yang tersebar di market Indonesia: Cakra Kembar, Kereta Kencana. Kedua-duanya produk Bogasari. Ada pula Tali Emas (tidak tahu produsennya), serta yang masih merek new ialah Cakra Kembar Emas, produk Bogasari dengan kandungan protein yang tambah tinggi dari Cakra Kembar biasa.


b. Protein sedang, All Purpose Flour, Cake flour

Kandungan protein sekitar di antara 8%-10%, dipakai pada adonan yang membutuhkan kerangka lembut tetapi masih dapat mengembang seperti cake. Tepung terigu type ini benar-benar fleksibel pemakaiannya, baik untuk gorengan, kue tradisionil (kukus), pancake, wafel sampai bermacam type cake. Karena sangat fleksibelnya hingga seringkali disebutkan dengan All Purpose Flour aliyas Tepung Terigu Serbaguna.

Contoh produk Bogasari di Indonesia: Gunung Bromo.

Self Raising Flour (SFR) adalah derivasi dari type protein sedang ini, adalah tepung yang dapat mengembang kalau ditambah bahan cair serta dipanasin, biasa di pakai untuk poffertjes, muffin, fruitcake, waffle dan lain-lain. Dapat membuat sendiri cukup dengan memberikan tambahan 1 sdt baking powder ke tiap 200-250gr tepung terigu protein sedang, aduk sampai rata lalu ayak serta taruh dalam wadah yang tertutup rapat.

c. Protein Rendah, Low Protein Flour, Pastry Flour

Kandungan protein seputar 6%-8%, dibutuhkan untuk bikin adonan yang berbentuk renyah serta crumbly. Bagus untuk coating pada gorengan, membuat cookies, pie crust, shortbread.

Contoh produk Bogasari: Roda Biru, Kunci Biru.

Jangan coba pakai tepung ini untuk membuat roti, donat serta sejenisnya yeee…. bisa2 bantet tuch. Tetapi tepung ini masih dapat untuk membuat cake.

Masih ada beberapa macam tepung terigu terutamanya untuk rerotian seperti Whole Wheat Flour yang warnanya agak semu kecoklatan sebab terbuat dari gandum dengan masih berkulit ari. Ada juga Semolina, dibikin dari satu type gandum paling "keras" serta karena itu mempunyai kandungan protein tertinggi antara yang lain. Umum dipakai untuk bikin bermacam pasta.

Semolina serta Whole Wheat Flour masih jarang-jarang di market. "Taj Mahl" ialah produk Bogasari untuk Whole Wheat Flour, tetapi masihlah jarang-jarang nemu di market.

3. TEPUNG TANGMIEN, TANG FLOUR, WHEAT STARCH

Termasuk type gluten-free, bagus digunakan untuk kulit bermacam sajian steamed dumplings/dim sum sebab karakteristiknya yang halus, lembut serta transparan benar-benar pas untuk hidangan berkualitas yang memprioritaskan rasa serta tampilan.

Sedikit yang mengetahui jika tepung ini sebenarnya by-product dari pengerjaan gluten. Tahu kan bagaimana membuat gluten… tepung terigu (terutamanya type protein tinggi) diuleni dengan air sampai kalis, lalu di rendam beberapa lama serta dicuci berulang2 hingga didapatkan gumpalan gluten. Air cucian gluten ini memiliki kandungan endapan pati dengan kandungan protein yang benar-benar minim hampir 0. Endapan ini dikeringkan jadi Wheat Starch atau Tepung Tang Mien, serta sebab proses glutenisasi karena itu tepung ini jadi gluten-free.

Tepung ini umumnya dipakai untuk bikin dumpling, dimsum, hakao, serta kombinasi untuk bikin ba-pao.

4. TEPUNG TAPIOKA, TAPIOCA STARCH

Dibikin dari pati singkong /cassava. Hampir tidak memiliki kandungan protein serta gluten-free hingga pas buat mereka yang mempunyai masalah Coeliac (seperti gluten-intolerance). Seringkali digunakan untuk pengental pada tumisan sebab dampaknya bening serta kental waktu dipanaskan. Tidak pas untuk gorengan sebab menyerap minyak serta mengeras sesudah dingin beberapa lama. Tidak hanya pengental, digunakan untuk pengenyal pada bakso, alternatif sagu pada pempek (yang ini saya lom nyobain), sebagai bahan baku krupuk. Ada pula yang membuat cendol memiliki bahan tapioka, cendolnya lucu jadi panjang2, lentur serta bening.

Untuk kue kering dapat sama-sama gantikan dengan Tepung Sagu atau Tepung Ararut. Kue kering yang populer serta terbuat dari ke-3 type tepung ini ialah "Kue Peluit".

Pada rasio industri, tepung tapioka termodifikasi (modified tapioca starch) digunakan untuk pengental/stabilizer bermacam saus.

5. TEPUNG SAGU, SAGO FLOUR, SAGO STARCH

Termasuk tepung yang gluten-free. Dibikin dari sisi tengah pohon sagu atau pohon aren (hingga terkadang disebutkan sagu aren). Sisi tengah pohon ini dikeruk, dihaluskan, campur air serta didiamkan sampai mengendap. Endapannya dikeringkan serta dihaluskan atau dibuat lempengan jadi keping sagu yang popular untuk bubur, jadi makanan inti di banyak daerah di Indonesia Timur.

Tepung Sagu punyai ciri-ciri seperti Tepung Tapioka, tapi lebih "kering".

Tidak hanya untuk bubur, pempek, krupuk serta Kue Peluit, jadi bahan penting pengerjaan "Kue Bagea", semacam kue kering yang benar-benar terkenal jadi oleh-oleh dari Ambon serta sekelilingnya. Sagu Mutiara perupakan produk dari tepung sagu yang dibuat jadi butiran2 kecil, digunakan untuk bubur serta pelengkap bermacam minuman. Di market luar negeri, sagu mutiara disebutkan "Sago Pearls", ada pula yang dibikin dari tapioca serta disebutkan "Tapioca Pearls".

"Sagu Tani" adalah merk tepung sagu dengan kualitas benar-benar bagus serta harga relatif tambah mahal dibanding tepung sagu biasa.

6. TEPUNG BERAS, RICE FLOUR

Termasuk gluten-free, dibikin dari beras yang ditumbuk (bukan pati beras yah). Banyak di pakai pada kue tradisionil (kue mangkuk, kue talam dan lain-lain), atau pelapis pada gorengan sebab dampaknya renyah.

Dengan pemrosesan yang selanjutnya, tepung ini jadi bahan baku pengerjaan bihun atau rice vermicelli. Di Vietnam digunakan jadi bahan inti pengerjaan Banh Trang, aliyas rice paper, seperti kulit lumpia yang tipis untuk spring roll ala Vietnam.

7. TEPUNG KETAN, GLUTINOUS RICE FLOUR

Masuk gluten-free juga. Dibikin dari beras ketan, hitam atau putih, lewat cara yang sama dengan membuat Tepung Beras. Sifatnya lebih simak serta kenyal dibanding Tepung Beras.

Umum di pakai pada kue-kue tradisionil ciri khas Indonesia seperti onde-onde, getas, putri mandi, opak, kue bugis dan lain-lain. Yang ngetren ialah Bolu Kukus Ketan Hitam atau brownies kukus ketan hitam. http://dapurpunyaku.blogspot.com/2010/03/brownies-kukus-ketan-hitam.html

Di luar negeri gue masih sedikit denger pemakaian tepung type ini.

8. TEPUNG ROTI, TEPUNG PANIR, BREAD CRUMB, PANKO FLOUR

Tepung Roti jangan ditranslate jadi Bread Flour yah… .

Jika di Indonesia Tepung roti ya dibikin dari roti tawar yang dikeringkan serta ditumbuk, alias tepung panir. Jadi dapat membuat sendiri yaa…. oven ajah roti tawar sampai kering, terus ditumbuk. Tetapi beli banyak juga.

Umum di pakai jadi coating pada gorengan seperti risoles, biterballen, kroket.

Versus yang kasar, di Jepang disebutkan Panko, untuk melapisi bermacam Katsu serta terkadang di pakai untuk Tempura supaya lebih crispy. Juga bagus untuk kroket mopun risoles serta bermacam gorengan yang lain, hasilnya garing serta renyah dibanding tepung panir biasa yang berbutir halus.

Orang bule nyebutnya Bread Crumb, tidak hanya dari roti tawar mereka membuat breadcrumb dari crackers.

9. TEPUNG HUNKWE, TEPUNG KACANG HIJAU, MUNGBEAN FLOUR

Masihlah termasuk gluten-free.

Kalau di Indonesia biasa di pakai untuk kue tradisionil seperti Puding Hunkwe, Kue Cantik Manis, Nagasari Hunkwe sampai Es Cendol.

Jadi bahan baku pengerjaan soun atau vermicelli.

Tidak banyak yang dapat gue critain dari tepung ini dengan gue masih sedikit mengeksplorasinya di dapur.

10. TEPUNG GARUT, TEPUNG ARARUT, ARROWROOT FLOUR

termasuk Gluten-free. Buat beberapa masyarakat pedesaan di Indonesia membuat sendiri Tepung Garut ialah hal yang umum. Umbi garut (masuk keluarga talas, cmiiw) yang diparut - dikasih air - disaring serta endapannya dikeringkan lalu dihaluskan/diayak jadi tepung garut.

Ciri-ciri tepungnya di antara kanji dengan sagu. Membuat cookies jadi renyah, serta menghaluskan cake. Banyak di pakai untuk kue peluit, seperti dalam Tepung Sagu. Terkadang kalau di TBK disebutkan "Tepung Larut".

Ini kalau orang bule nyebutnya arrowroot alias ararut.

Sebenernya Indonesia benar-benar mungkin dengan tepung ararut, lha beberapa orang di desa ajah sampai dapat membuat sendiri!

Tetapi pemanfaatannya dengan industri komersial sepertinya masih kurang.

Demikian, selintas informasi bermacam tepung yang sudah pernah gue colek-colek. Semua tepung di atas, dapat didapati dimana saja mulai TBK sampai pasar tradisionil. Ada pula Tepung Kentang, seperti karakter kentang yang halus karena itu tepung ini banyak di pakai untuk adonan yang halus serta "melty". Akan tetapi sebab gue belom sudah pernah nyolek jadi gue tidak dapat deskripsiin di sini. Nanti ya kalau sudah nyobain tepung-tepungan yang lain gue up-date deh.

Sumber:

http://ncc.blogsome.com/2006/04/17/info-bahan-macam-macam-tepung/

gue di atas ialah mba Lia NCC (bukan narti ya, coz narti masih belajar).

11. TEPUNG SINGKONG

Menurut narti, tepung singkong ini terbuat dari singkong. Jika tepung tapioka (disebutkan tepung kanji atau aci) terbuat dari sari pati-nya singkong. Ini ingat dari posting oleh-oleh ciri khas Yogya dari website Gaphe, mengenai kue yang dibikin dari tepung singkong.

Jadi tepung singkong beda ma tepung kanji/aci. CMIIW :)

12. TEPUNG KENTANG

Ini ada, hanya narti tidak pernah makai. Mungkin di Indonesia saat ini banyak serta gampang di temui.

13. TEPUNG UBI JALAR

Narti hanya baca selintas, jika tepung ubi jalar ini ada. Mungkin masih rasio kecil, masih industri kecil jadi sedikit diketahui warga.

dan lain-lain dst dll mungkin kelak akan ada penemuan-penemuan baru mengenai tepung ini.

***

Posting artikel ini, narti jadi inget 'uwi' (ubi ungu), ganclong/mbodra, garut dan lain-lain...jadi inget waktu kecil, seringkali diberikan makanan itu yang telah dikukus. Rasa-rasanya lebih pure hanya karena dikukus saja, beneran asli. Narti asli produk kampung bin ndeso, :) rindu uwi kukus, ganclong kukus, emping garut yang asli ada banyak serat-serat garutnya, jika makan banyak yang nyelip di gigi, hihi...

Saat ini masihkah ada pohon atau tumbuhan itu? dalam tempat narti saja, telah jadi jalan. Tolong jangan semua tempat dipakai/ditanami beton, agar anak cucu kita masih tahu beberapa jenis flora serta fauna Indonesia.

Ini begitu muluk, anakku saja banyak yang tidak paham, jika telah mentok, hanya diberi tahu melalui gambar. Setelah tidak ada contoh yang riil :(

Sekalian membuka memory waktu kecil. Apa nama umbi-umbian itu di wilayah rekan-rekan? mungkin beda namanya dalam tempat kalian.

Mudah-mudahan berguna!

Up-date!

14. TEPUNG SUKUN

Tepung yang terbuat dari buah sukun. Sukun dikupas, dicuci, berikan dikit garam, tiriskan, jemur sampai kering, lalu haluskan sampai berupa tepung. Tepung ini juga bisa dipakai untuk bikin kue-kue.

15. TEPUNG HONG KONG

Ada rekan yang menanyakan semacam ini:

Saya ingin bertanya, jika Tepung Hongkong bagaimana? Dapat beli dimn? Apa Dapat buat Bakpo? (Maulana)

Type tepung apa ini? Dapat dibeli dimana?

Tepung Hong Kong salah satu type tepung terigu yang terbuat dari biji gandum yang dikupas sampai warnanya putih bersih. Karenanya warnanya lebih putih dari tepung terigu biasa dengan kandungan gluten yang rendah.

Tepung Hong Kong di market di jual dengan merk tepung Kowloon. Juga dikenal dengan nama Water Lily Flour.

Tepung Hong Kong apa dapat dipakai untuk mmebuat Bakpao? iya, dapat.

Tepung ini banyak digunakan untuk bikin pau atau bermacam type dim sum yang lain.

Dimana kita dapat beli tepung Hong Kong?

Anda dapat beli tepung ini di toko bahan kue atau toko bahan makanan Cina. Terdapat beberapa merk dagang untuk tepung ini.

Tepung Hong Kong itu bila dipakai untuk bikin roti, hasil roti kelihatan lebih putih warnanya.


sumber: https://dapurpunyaku.blogspot.com/2011/08/mengenal-macam-macam-tepung-jenis-jenis.html

Tags :

bm

Admin

Seo Construction

I like to make cool and creative designs. My design stash is always full of refreshing ideas. Feel free to take a look around my Vcard.

  • Admin
  • Februari 24, 1989
  • 1220 Manado Trans Sulawesi
  • contact@example.com
  • +123 456 789 111

Posting Komentar